Sabtu, 07 Februari 2009

HARAP CEMAS PASTI DATANG (PUISI TEGAR)

Idrus Arsyad(kembali menulis)

Kemana harus bertanya
Bagaimana itu terjawab
Adakah hasrat didengarkan
Apakah diri terabaikan
Mungkinkah jiwa terpidana


Cemas dan harap bertaruh
Bimbang dan yakin berperang
Nafsu dan sabar bertengkar
Hayal dan Nyata bertentang
Jazad tergolek lemas tak berpihak

Duhai, hamba yang malang
Daya apa yang engkau miliki
Kuasa mana yang kau pegang
Sekuat apa engkau bertahan
Saatnya tiba, doa telah terkabul.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TANGGAPAN PEMBACA